Minggu, 04 September 2011

Angsa dan Serigala: the Return of Catchy Tunes!

Ini akan jadi rekomendasi pertama saya dalam bahasa Indonesia, dan dengan sukacita saya dedikasikan rekomendasi ini untuk Angsa dan Serigala.

Taken from their Myspace

Kota Bandung seakan tidak pernah lelah mencetak band-band berkualitas. Nama besar seperti The Super Insurgent Group of Intemperament Talents, Bottlesmoker, serta pendahulunya seperti Mocca dan Pure Saturday telah secara lebih luas dikenal oleh penggemar musik independen lokal; dan seolah tanpa batas, Bottlesmoker sedang dalam proses mendunia. Saya berlebihan? Tidak. Tour Asia mungkin menjadi salah satu alasannya. Tetapi tour Asia mungkin harus dihitung biasa saja untuk mereka; bagaimana dengan konser tunggal di Bandung [terima kasih kepada Ma' Icih, industri makanan rumahan yang telah mendukung eksistensi musik independen lokal] yang mampu menarik penonton mancanegara [dari Malaysia, Jepang, dan bahkan Rusia]? Itu yang saya sebut super luar biasa.

Taken from ther Myspace

Saya yakin nama-nama diatas sudah tidak terlalu membutuhkan rekomendasi, apalagi dari saya yang hanya penikmat musik biasa dengan jumlah follower kurang dari 300 orang di Twitter [haha]. Tetapi, sudahkah kalian dengar tentang kawanan Angsa dan Serigala?

Twitter update: #nowplaying | @angsaserigala - Bersamaku.


Biarkan menghentak, dan naikkan volume-nya! Gitar berdistorsi dengan ciri khas sound band-band Inggris bersahut ikut meramaikan suasana, dan "hey" dalam sekejap iringan latar musik orchestraic menyambut, menghantarkan saya ke arena dimana mereka mengangkat tangan bertepuk di udara sembari melantun, "saaaat kiiiitaaaaaa, berpegang erat padaaaaa, kuatnya rasaaaa, tangguhnya jiwa bila, cintaaa yaaaang aaaadaaaa, warnai angkasa, hari peeenuh makna, hati yang bijaksana". Really, beautiful is the least of a remark I could give.


Angsa dan Serigala - Bersamaku | Live Performance

Suara vokalis Hendra Araji memang khas, berteriak lantang tetapi tenang, dewasa dan membuai; dan Araji tidak sendiri, dengarkan suara tinggi vokalis Meyga Sukmana yang datang dari sisi seberang namun berjalan dengan satu tujuan. Desah nafas Meyga adalah musikalitas sensual yang menurut saya sejauh ini tanpa tandingan.

"Dan kulihat semua masa depan di matamu dan berjalanlah bersamaku".

Taken from their Myspace

Hentakan drum yang tidak berhenti, suara trumpet yang menjadi pemeran utama suasana orkestra, dan xylophone [ hear the bells, hear, hear the bells ] yang mengiringi vokal yang semakin mengalun merdu adalah alasan utama untuk kalian mendengarkan Angsa dan Serigala.

Kalian dapat mendengarkan "Bersamaku" pada halaman Myspace mereka, mengunduh "Detik dan Waktu" pada halaman 4shared, dan mengikuti timeline @angsaserigala untuk update berita terbaru.

Hubungi Yulius Iskandar untuk mendatangkan mereka ke acara kalian di +62 812 2385 759.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar